Latest News

Monday, January 16, 2017

ANTUSIAS

RASA ANTUSIAS

Hiduplah dengan penuh antusiasme. Hadapi sesuatu dengan hasrat untuk terpesona. Dunia ini sudah begitu menakjubkan. Jangan biarkan anda menyia-nyiakan pandangan untuk mereguk rasa kagum. Yang anda perlukan adalah responsi yang spontan. 

Ada baiknya anda sedikit mengurangi pertimbangan dan penilaian anda mengenai positif atau negatif. Sikap antusias hanya membutuhkan dan hanya melihat sisi positif dari segala sesuatu.

Ini bukan masalah agar anda tampak bersemangat dan ceria dalam menjalani jalur keberhasilan anda. Namun, ini akan meringankan anda dari hal-hal yang mengkhawatirkan. Tak ada gunanya melihat dan mencemaskan sisi negatif. Pikiran anda terlalu jernih untuk dibebani dengan prasangka-prasangka. Kini, biarkan rasa kagum dan imajinasi memenuhi benak anda.

***********************************************************

Tahukah Anda.


Makanan yang sekarang kita kenal dengan nama Sandwich berasal dari seorang bangsawan Inggris bernama John Montagu (1718-1792), yang bergelar 4th Earl of Sandwich.  

Menurut legenda, Montagu adalah seorang pemain kartu kelas kakap yang sering menghabiskan waktu berjam-jam selama berhari-hari (sering permainan berlangsung hingga 48 jam) hanya untuk bermain kartu. Karena tidak ingin meninggalkan permainan kartunya hanya untuk pergi makan, di suatu hari sang earl memerintahkan pelayannya untuk menempatkan sepotong daging panggang di antara dua potong roti dan menghidangkannya sebagai makanan baginya saat sedang bermain kartu.   
 
Dengan cara itu, Montagu dapat tetap makan sambil bermain kartu dengan sebelah tangan. Karena ia dikenal sebagai Earl of Sandwich, makanan yang diperkenalkan John Montagu ini di kemudian hari dikenal dengan sebutan Sandwich, sesuai dengan nama daerah asal John Montagu. 
                                                            
                                                          
***********************************************************

Kata Bijak Hari Ini.


Cinta adalah bagai mawar liar, indah dan tenang, tetapi 
mampu menumpahkan darah demi mempertahankannya. 
(Mark A. Overby)

No comments:

Post a Comment

Ceramah Online